Rabu, 07 November 2012

Makalah Perkembangan Tekhnologi Komunikasi


TUGAS MAKALAH
Perkembangan Tekhnologi Komunikasi
 




Disusun guna melengkapi sebagian tugas yang diberikan oleh
 Bapak Mas Agus Firmansyah, S.Sos, M.Si dari Mata Kuliah Perkembangan
Tekhnologi Komunikasi pada Jurusan ilmu Komunikasi


Oleh :
Nama         :        Tri Novrida Sari Zeta
NPM           :        D1E010094



JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS BENGKULU
2012



KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas makalah yang berjudul “Pemanfaatan teknologi  bagi dunia pendidikan dan kaitannya dengan teori determinisme dan utopia teknologi”.
Makalah ini adalah merupakan salah satu tugas mata kuliah  Perkembangan teknologi komunikasi. Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Semoga dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi penulis sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai, Amiin.


Bengkulu,  Oktober 2012

Penulis





DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan masalah
1.3 Tujuan Penulisan
1.4 Manfaat penulisan
BAB II PEMBAHASAN
2.1  Teknologi dalam pendidikan
2.2  Kaitan pemanfaatan teknologi bagi pendidikan dengan teori determinisme
2.3  Dampak dari adanya pemanfaatan teknologi bagi pendidikan
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang

Manusia berkomunikasi untuk membagi pengetahuan dan pengalaman. Melalui komunikasi, sikap dan perasaan seseorang atau sekelompok orang dapat dipahami oleh pihak lain. Akan tetapi, komunikasi hanya akan efektif apabila pesan yang disampaikan dapat ditafsirkan sama oleh penerima pesan tersebut. Dewasa ini komunikasi menjadi lebih cepat, efektif, dan efisien dengan kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Teknologi telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia zaman sekarang. Bahkan dapat dikatakan, seluruh aspek kehidupan seperti bidang pendidikan. sosial, politik, dan ekonomi, telah bersentuhan dengan teknologi. Teknologi komunikasi seperti satelit telah menghadirkan televisi dan layanan telepon nirkabel ke desa-desa terpencil di Afrika, India, China, Amerika Latin, termasuk sekarang di daerah pelosok Indonesia.
Pertumbuhan pengunaan internet di seluruh dunia telah menjadikan orang-orang dan perusahaan-perusahan dapat dengan mudah berkomunikasi dan memiliki akses data dalam jumlah yang sangat besar. Apalagi Pada bidang pendidikan  Teknologi informasi ini akan memberikan nilai tambah dalam proses pembelajaran.Hal ini berkaitan dengan semakintingginya kebutuhan informasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak semuanyadiperoleh dalam lingkungan sekolah. Demikian pula pada saat melakukan pertukaran datadan informasi antar sekolah, sekolah dengan masyarakat, sekolah dengan pemerintahdaerah dan pusat, dan lain-lain, semuanya akan lebih efektif dan efisien jika memanfaatkan teknologi informasi.

1.2                  Rumusan masalah
1.      Apa kegunaan teknologi dalam dunia pendidikan?
2.      Bagaimana keterkaitan pemanfaatan teknologi bagi dunia pendidikan terhadap teori determinisme?
3.      Apa saja dampak yang ditimbulkan?




1.3                  Tujuan Penulisan
1.      Untuk mengetahui kegunaan teknologi bagi dunia pendidikan.
2.      Untuk mengetahui keterkaitan teori determinisme terhadap Pemanfaatan teknologi  bagi dunia pendidikan.
3.      Untuk mengetahui dampak apa saja yang ditimbulkan.


1.4                   Manfaat penulisan
Manfaat penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan tentang pemanfaatan perkembangan teknologi bagi dunia pendidikan dan juga keterkaitannya terhadap teori determinisme. Sehingga memberikan penjelasan bagi pembaca untuk mengetahui masalah dan manfaat yang ada dalam pemanfaatan teknologi bagi dunia pendidikan.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1  Teknologi dalam pendidikan
 
Perkembangan Teknologi dalam dunia pendidikan telah menghasilkan sebuah sistem pembelajaran jarak jauh. Dengan sistem ini maka seorang pelajar tidak perlu lagi pergi kesekolah seperti layaknya sekolah formal. Namun cukup meluangkan waktunya untuk bertatap muka dengan dosen atau guru lewat monitor komputer.Demikian juga pelajar tidak hanya memperoleh informasi tentang pengetahuan melalui buku perpustakaan bahkan harus pergi ke perpustakaan untuk memperoleh pengetahuan, namun cukup ada didepan monitor, pengetahuan yang akan dicari sudah tersedia. Bahkan seorang guru akan  dengan mudah mencari bahan ajar yang sesuai dengan bidangnya dan juga seorang siswa dapat mendalami ilmu pengetahuan yang didapatkan dengan didukung kemampuan untuk mencari informasi tambahan diluar yang diajarkan oleh guru. sehingga terjadi cakrawala berpikir yang lebih kontektual dan lebih mudah mencerna informasi yang masuk tersebut.Bahkan dalam lingkup pendidikan , sudah saatnya dibentuk suatu jaringan informasi yang memanfaatkan teknologi. Dengan demikian terdapat suatu jaringan terhubung antar sekolah sebagai pertukaran data dan informasi secara cepat,akurat dan tentunya murah dalam segala bidang .Penyebaran ide maupun metode pembelajaran dalam proses pembelajaran yang lebih tepat pun akan lebih mudah sampai kepelosok daerah yang selama ini mengalami kesulitan untuk menerima informasi terkini.sehingga Adapun kendala yang masih dihadapi di Indonesia aalah jangkauan jaringan elekomunikasi yanmg masih terbatas. Infrastruktur ini masih menjadi kendala besar bagi lingkungan pendidikan dalam memanfaatkan jaringan teknologi informasi. Sehingga dalam pemanfaatan bagi dunia pendidikan masih kurang maksimal walaupun sudah berjalan sesuai rencana yang ada. Untuk memberikan wawasan, pengetahuan dan pembelajaran tentang perkembangan teknologi komunikais bagi kehidupan manusia dampak positif dan negatif akibat perkembangan teknologi dan keterkaitan teori determinisme dan utopia teknologi terhadap peradaban manusia.

2.2  Kaitan pemanfaatan teknologi bagi pendidikan dengan teori determinisme
        Kalau mau kita lihat saat ini tidak ada satu segi kehidupan manusia pun yang tidak bersinggungan dengan apa yang namanya teknologi.  Mulai dari ruang keluarga, dapur, sekolah, kantor, pertemanan, bahkan agama, semuanya berkaitan dengan teknologi. Determinisme teknologi dapat diartikan bahwa setiap kejadian atau tindakan yang dilakukan manusia itu akibat pengaruh dari perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi tersebut tidak jarang membuat manusia bertindak di luar kemauan sendiri. Pada awalnya, manusialah yang membuat teknologi, tetapi lambat laun teknologilah yang justru memengaruhi setiap apa yang dilakukan manusia. Teori determinisme ini dikemukakan oleh Marshall McLuhan pertama kali pada tahun 1962 dalam tulisannya The Guttenberg Galaxy: The Making of Typographic Man. Ide dasar teori ini adalah bahwa perubahan yang terjadi pada berbagai macam cara berkomunikasi akan membentuk pula keberadaan manusia itu sendiri. Teknologi membentuk individu bagaimana cara berpikir, berperilaku dalam masyarakat dan teknologi tersebut akhirnya mengarahkan manusia untuk bergerak dari satu abad teknologi ke abad teknologi yang lain. Media tak lain adalah alat untuk memperkuat, memperkeras dan memperluas fungsi dan perasaan manusia. Dengan kata lain, masing-masing penemuan teknologi media baru yang kita betul-betul dipertimbangkan untuk memperluas beberapa kemampuan dan kecakapan manusia. Dalam pendidikan Misalnya,  Dengan buku itu seseorang bisa memperluas cakrawala, pengetahuan, termasuk kecakapan dan kemampuannya. Seperti yang sering dikatakan oleh masyarakat umum, dengan buku, kita akan bisa “melihat dunia”.
Jika dikaitkan pemanfaatan teknologi bagi pendidikan dengan teori determinisme ini Kita belajar, merasa dan berpikir terhadap apa yang akan kita lakukan karena pesan yang diterima teknologi komunikasi menyediakan untuk itu. Artinya, teknologi komunikasi menyediakan pesan dan membentuk perilaku kita sendiri. Misalnya Radio menyediakan kepada manusia lewat indera pendengaran (audio), sementara televisi menyediakan tidak hanya pendengaran tetapi juga penglihatan (audio visual). Apa yang diterpa dari dua media itu masuk ke dalam perasaan manusia dan mempengaruhi kehidupan sehari-hari kita. Selanjutnya, kita ingin menggunakannya lagi dan terus menerus. Dengan adanya perkembangan teknologi yang terus maju dan semakin berkembang ini maka sangatlah berpengaruh terhadap  pemanfaatan teknologi . Mahasiswa sebagai bagian dari kalangan muda dan terpelajar pada umumnya dianggap memiliki akses terhadap media lebih banyak dibandingkan masyarakat biasa. Berbagai studi juga berkesimpulan bahwa secara umum orang berpendidikan lebih banyak menggunakan media, meskipun ada variasi untuk media tertentu. Penggunaan koran berbanding lurus dengan tingkat pendidikan, demikian pula dengan majalah dan buku. Meskipun demikian, tingkat pendidikan ternyata tidak banyak berhubungan dengan pemilihan media elektronik atau media siaran.
Namun harus diakui bahwa budaya minat baca di Indonesia masih tergolong rendah, apalagi buku lebih mahal dibandingkan media jenis lainnya. Media elektronik lebih dekat dengan masyarakat kita, tak terkecuali mahasiswa, yang menyebabkan pengaruhnya jauh lebih besar dibandingkan media cetak.
Fakta yang telah disebutkan di atas menunjukkan bahwa khalayak tidaklah pasif.
Utopia dapat diartikan sebagai suatu ide mengenai masyarakat idaman, tentram dan damai. Utopianisme merupakan suatu bentuk pemahaman mengenai konsep “masyarakat/peradaban tanpa cela”.  Peradaban tanpa cela ini adalah suatu peradaban masa depan yang dimana segala sesuatu berlangsung secara indah, menyenangkan, dan ideal. Utopia teknologi dalam pemanfaatan teknologi bagi dunia pendidikan juga bisa mempengaruhi dimana dengan adanya perkembangan teknologi dapat mempermudah atau memfasilitasi dunia pendidikan, contohnya pelajar yang ingin mencari tugas sekolah bisa menggunakan internet untuk mencari bahan atau juga menambah wawasan, tetapi masalahnya disini adalah dimana utopia teknologi dapat mempengaruhi seseorang untuk lebih bermain dalam imajinasinya sehingga terkadang tidak memikirkan dampak yang ditimbulkan dari penggunaan teknologi tersebut baik itu positif maupun negatifnya.

2.3 dampak apa saja yang ditimbulkan
Teknologi informasi mempunyai peran yang sangat penting dalam bidang pendidikan    antara lain:
  1. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dan hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
  2. Munculnya metode-metode pembelajaran yang barn, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode barn yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak.
  3. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
4.      Kemudahan mengakses berbagai informasi
5.      Memperkaya program pembelajaran
6.      Mengurangi/meminimalisasi biaya
Disamping itu juga muncul dampak negatif dalam proses pendidikan antara lain:
  1. Kerahasiaan alat tes semakin terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui compact disk. Implikasi dan permasalahan ini adalah, tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi hams berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut.
  2. Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Kita tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tingi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.

BAB III
PENUTUP

3.1       Kesimpulan

Teknologi telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia zaman sekarang. Bahkan dapat dikatakan, seluruh aspek kehidupan seperti bidang pendidikan. Perkembangan Teknologi dalam dunia pendidikan telah menghasilkan sebuah sistem pembelajaran jarak jauh. Dalam kaitannya dengan pendidikan, perlu dilakukan  penelitian yang terus-menerus dalam kaitannya antara media komunikasi dan pendidikan, yaitu kawasan teknologi pendidikan. Hal ini menunjukkan bahwa teknologi pendidikan merupakan satuan pengetahuan yang terorganisasi akan senantiasa berkembang dengan adanya teknlogi. Pemanfaatan teknologi bagi dunia pendidikan memang sangat berpengaruh besar bagi kemajuan dunia pendidikan. Hanya saja tahu batasan-batasan bagaimana pemakaian teknologi tersebut sesuai dengan kebutuhan.

3.2       Saran
Pemanfaatan teknologi bagi dunia pendidikan memang sangat perlu, sebenar nya tidak hanya bagi dunia pendidikan saja pemanfaatan teknologi bisa mencakup segala bidang, tergantung bagaimana seseorang menggunakan teknologi tersebut sesuai dengan kebutuhannya dan tau sebab akibat dan dampak yang akan ditimbulkan dari penggunaan teknologi tersebut.









DAFTAR PUSTAKA



1 komentar: